Taman Wisata Borobudur dan Prambanan Siap Sambut Lebaran
Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko siap menyambut kunjungan wisatawan selama masa liburan Lebaran 2007 dengan menggelar berbagai atraksi kesenian tradisional.
Direktur Operasi dan Pengembangan PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko Guntur Purnomo di Yogyakarta, Selasa (2/10), mengatakan, gelar seni tradisional tersebut diisi oleh beberapa kelompok kesenian tradisional setempat yang tujuannya mengangkat dan melestarikan kesenian rakyat.
Di Taman Wisata Candi Borobudur Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, akan digelar pentas kesenian tradisional Dayakan/Topeng Hitam, Kubro Siswo, Soreng, dan Jathilan. Tiap hari akan pentas dua kali mulai 15 hingga 18 Oktober.
Sementara di Taman Wisata Candi Prambanan dan Candi Ratu Boko di Yogyakarta digelar atraksi kesenian Jathilan dan Cokekan serta pentas musik campursari mulai 13 hingga 15 Oktober."Di panggung terbuka Candi Prambanan akan digelar pentas seni Sendratari Ramayana pada 13-19 Oktober," katanya.
Sementara di Taman Wisata Candi Prambanan dan Candi Ratu Boko di Yogyakarta digelar atraksi kesenian Jathilan dan Cokekan serta pentas musik campursari mulai 13 hingga 15 Oktober."Di panggung terbuka Candi Prambanan akan digelar pentas seni Sendratari Ramayana pada 13-19 Oktober," katanya.
Didampingi Direktur Pemasaran Gendro Wiyono dan sejumlah staf, ia mengatakan pihaknya selama Lebaran 2007 berupaya menjaring wisatawan, baik mereka yang tengah mudik maupun yang memanfaatkan liburan di Yogyakarta.
Diprediksi jumlah pengunjung terutama wisatawan nusantara (wisnus) yang berlibur selama masa Lebaran tahun ini di Taman Wisata Candi Prambanan mencapai 42.000 orang, sedangkan di Taman Wisata Candi Borobudur sekitar 170.000 orang.
Diprediksi jumlah pengunjung terutama wisatawan nusantara (wisnus) yang berlibur selama masa Lebaran tahun ini di Taman Wisata Candi Prambanan mencapai 42.000 orang, sedangkan di Taman Wisata Candi Borobudur sekitar 170.000 orang.
"Untuk tiket masuk di taman wisata tersebut tidak dinaikkan, yaitu wisnus Rp8.000 per orang dan wisatawan mancanegara (wisman) 10 dollar AS per orang," katanya. (Humas)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar